Acara pararakan datuk.Foto/Hen.

Padang – Dua gelar penghulu andiko dari persukuan V Panjang X Koto Diatas, dilewakan dalam suatu acara adat di kenegarian Sulit Air, Solok Sumbar.

Kedua Warga kenegarian Sulit Air.itu, masing masing Jadris Johar, Rangkayo Bungsu, gelar Datuk Tumenggung, dan H.Hanses Lelo Bandaro, Datuk Paduko Rajo Lelo.

Kegiatan, pengukuhan adat persukuan V Panjang dari enam rumah di bawah payung panji Datuk Nyinyik urang nan anam itu, dilaksanakan tiga tahap, pertama Pancakauan, kedua Panjamuan dan ketiga.naik Ateh Balai.

Acara adat itu, dimulai akhir Mei 2021, dengan kegiatan Pancakauan, berikut tanggal 2 Juni kegiatan Panjamuan dan terakhir naik ateh balai tgl 5 Juni 2021.

Sementara, Datuk Tamaruhun sebagai penghulu di persukuan Limo Panjang dengan salah satu rumah adatnya yang terkenal di Sumatera Barat.

Rumah Adat 20 ruang yang menjadi ikon tujuan wisata budaya di Sulit Air dan rumah gadang tempat nenek moyang ketua umum DPP SAS 2017-2021, jelasnya serius.

TANGGUNG JAWAB

Datuk Tamaruhun, juga mengucapkan selamat atas diangkatnya dua datuk di pesukuan limo panjang ini, semoga bisa bersama-sama membesarkan nama sulit air disamping tanggung jawab sebagai penghulu, tutur Datuk Tamaruhun berharap.
[3/6 09.32] Risman: Memperkokoh adat dan menjalin silaturahmi dengan anak, keponakan serta warga untuk membangun nagari Sulit Air ke depan.

Datuk Tumenggung mengungkapkan hal itu dalam wawancara dengan wartawan, seusai acara pagelaran pararakan adat kebesaran penghulu, ber keliling wilayah nagari Sulit Air X Koto Diatas, Rabu pagi (2/6)

Itulah visi dan misi Datuk Tumanggung, menjawab Pewarta Indonesia depan emak emak dan bundo kandung yang mengikuti acara pararakan dalam memperkenalkan datuk / penghulu yang baru kepada masyarakat di Sulit Air.