Pewartanasional.com

Ramadhan 1446 H

BPN 50 KOTA SUMBAR, DILANTIK

Pengurus BPN. Foto/Asdi

Pengurus Badan Permusya waratan Nagari (BPN), empat dari delapan Nagari dilantik oleh Efly Zein, Camat Lareh Sago Halaban, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumbar.

Pengukuhan dan pelantikan pengurus BPN, diambil sumpah oleh Camat Lareh Sago Halaban atas nama Bupati Lima puluh kota, bertempat di aula kantor Camat baru baru ini.

Pengurus BPN, yang sudah dilantik dari ke-4 nagari itu, t pertama Nagari Batu Payung, dengan unsur
pengurus, yakni Eka Purnama Sari, Yantia Warman, Elfi Rasmir, Hary Siswanto, Okky Casvi Erdi, Artok Budianto dan Sri Noventi.

Menyusul Nagari Labuah Gunuang, BPN terdiri dari unsur Dedi Yamaha Putra, Martin, Tarmizj, Adel Fitri, Asri,Huzsifah dan Mardiana.

Berikut Nagari Tanjuang Gadang dengan unsur BPN
Muhammad Sadli, Syamsi Warni, Adel Mery, Hendfad Rison, Widya Gusni Arni, Giantory Rahmadhani dan Rerin Harianti.

Sedangkan Nagari Ampalu, yaitu Hendra Final, Mardhotila, l Yot Candra, Sendra Roligito, Yensi Putri. Penjelasan itu disampaikan oleh staf kecamatan seba – gai Master Ceremony (MC).

Menurut Camat, ke empat nagari lagi masih menunggu Surat Keputusan (SK) Bupati Lima puluh Kota, demikian keterangan Lareh Sago Halan, kepala Seksi Pemerintahan Kantor kecamatan dan Syefiyenti kepada Wartawan di ruang kerjanya Pakan Rabaa Gadut.

BAMUS

Pada acara pelantikan, Camat Lareh Sago Halaban Drs.Efli Zien atas nama Bupati lima puluh kota dalam sambutannya menjelaskan, anggota BPN yang dilantik sebagai Badan Musyawarah (Bamus), meru pakan orang pilihan atau Selected People.

” Mereka telah dipilih oleh masyarakat, melalui bebera pa tahapan, dan mekanisme yang ditentukan, ” tutur Camat serius..

Oleh karena itu, tambah Camat, amanah yang dipercayakan kepada BPN, jangan disia – siakan, sesuai dengan tugas dan fungsi Bamus, yakni menampuang aspirasi masyarakat.

Aspirasi warga yang ada pada masing masing jorong dapat ditampung, kemudian mampu menggali potensi yang ada di nagari itu, baik sumber alam, maupun Sumber Daya Manusia (SDM)

Dalam.kesempatan itu, camat Eflizen mengharap kan Bamus, agar mampu bersinergi dengan pemerin tahan Nagari, baik bidang pembangunan, pemerinta han dan kemasyarakatan, katanya.

” Kita yakin bila sudah terjalin kebersamaan di tengah, masyarakat, maka nagari semangkin maju dalam segala bidang, sesuai dengan filosofi Leluhur Minang, ” Ndak ado kusuik nan indak salasai, Ndak ado karuah, nan indak janiah, “ungkap camat.

“” Semua permasalahan di tengah masyarakat dapat diselesaikan dengan musyawarah dan mufakat, ”
kata Camat Lareh Sago Halaban sambil meng-akhiri sambutannya. (Asdi)

LEAVE A RESPONSE

Your email address will not be published. Required fields are marked *