PERKUMPULAN USA, KEBANGGA AN PERANTAU .
Pemangku Adat Penghulu/Datuk di Nagari Sulit Air. Foto/Ist.
Solok – Sekilas perjalanan perkumpulan urang sulit air (USA) yang didirikan oleh 1912 dengan sebutan Suli Air Sepakat (SAS) dan seteleh Kemerdekaan Republik Indonesia, sebelum reformasi diselenggara kan Musyawarah Besar (MUBES) SAS X di Ciloto Bogor Jawa Barat di tahun 1970.
Dari hasil Mubes X inilah disepakati nama organisasi perantau minang Ini bernama Sulit Air Sepakat ( SAS) sebagai perkumpulan perantau yang berasal dari negari Sulit Air kecamatan X Koto Diatas kabupa ten Solok, Sumatera Barat.
Acara Halal bi Halal SAS, dengan Tema ” Sulit Air Sepakat Bersatu Untuk Semua ” yang diresmikan oleh DR.H Oesman Sapta Odang Datuk Bandaro Sati Nan Kayo selaku Dewan Kehormatan DPP SAS, bertempat di GOR Simprug Pertamina, Minggu 14 Agustus 2016 silam.
Acara bergengsi tahunan itu, dihadiri oleh berbagai pemuka dan tokoh masyarakat minang, datang dari berbagai daerah sangat berkesan dan memuaskan.
” Acara yang dikemas oleh SAS itu tampilan yang sangat memukau dengan berbagai acara kesenian, hiburan, Tausiyah, Kreatifitas, dan prestasi, serta inovasi dari anggota SAS, ” ungkap pembina DPP IKM Mayjend TNI Purn Drs H Chairul Akbar, puas.
DPP SAS terdiri dari perkumpulan 97 DPC, bertebar dari Sabang hingga Merauke, enam DPC luar negeri di bawah delapan koordina tor wilayah, Korwil I sd VIII.
” Melihat kompaknya perkumpulan SAS dari dulu selalu berpegang ke filosofi sesepuh dan pendiri dengan ungkapan, ” Barek Samo Dipikua, Ringan Samo, Dijinjiang “, ungkap Ir H Syamsuri Datuk Bandaro Kayo kepada wartawan di Sulit Air, kemaren.
Nah, Filosofi inilah yang.memfatri warga di kampung dengan perantaunya yang selalu.berkomu nikasi melalui organisasi SAS yang ada di masing masing daerah rantau untuk pembangunan Sulit Air, dan masyarakatnya, ujar Datuk kagum.
Memperingati hari jadi negari Sulit Air ke 195 yang menampilkan Lomba Masak Sambal Hitam dengan 500 tungku dengan penilaian tertinggi, sehingga memperoleh, prestasi gemilang, meraih REKOR MURI belum lama ini.
PELANTIKAN PJBT WALINGARI.
Sulit Air dengan wilayah seluas, 80 km/segi terdapat sejumlah 13 jorong dan penduduk sekitar 6000 -an jiwa.
Pjbt Walinagari selama ini masih dijabat oleh PLT dari Kecamatan X Koto Diatas kabupaten Solok.
Pemberitahuan dari Walinagari yang selama ini dijabat oleh Plt Bambang SH, mengatakan, Kamis (22/9) dilantik Jumani,S.Sos, Msi, pejabat Walinagari Sulit Air yang baru, tulis suratnya kepada berbagai instansi, unit pemerintah KAN, Ormas dan LSM di wilayah kecamatan X Koto Diatas.
Walinagari di Sumbar, setingkat kepala desa di kabupaten Tasikmalaya, dan Lurah di kota kota, yang berbeda nomenklatur nya.
Dengan hadirnya Pjbt Walinagari baru Jumani, dari Pelaksana Tugas (PLT), ke Pejabat tentu berbeda dalam kebijakan dan melola administrasi dan mana jemen pemerintahan.
Perantau dan warga Sulit Air, mengharapkan Pjbt Walinagari Jumani, bisa mempercepat program penghijauan dari perantau dan mensukseskan program pemerintah di bidang pariwisata, demikian Yurnalis dari SAS Bengkulu. ( Hen/Risto)