Penari tradisional Papua dengan gubernur. Foto/Prio.

Jakarta – Gubernur DKI Jakarta Anies R. Baswedan meresmikan jembatan kali betik di tanah merah kelurahan Rawa Badak Selatan Koja, kota administrasi Jakarta Utara.

Dalam sambutannya Gubernur mengharapkan warga tanah merah bisa dapat menggunakan sarana dan prasarana yang ada dengan baik, katanya sungguh.

“Warga tanah merah Plumpang dalam menggunakan fasilitas umum harus lebih bijak, terutama dalam hal kebersihan kali, jangan membuang sampah di kali”, ungkap Anies dalam sambutan nya, depan masyarakat yang menghadiri peresmian, Sabtu.(16/10)

Rombongan Gubernur DKI Jakarta disambut dengan Tari Selamat Datang, tarian tersebut merupakan salah satu tarian tradisional penyambutan yang berasal dari daerah Papua.

Tarian ini biasanya dibawakan oleh penari pria dan wanita untuk menyambut tamu kehormatan atau tamu penting yang berkunjung ke sana.

Tarian ini mempunyai makna rasa bentuk ungkapan rasa hormat, rasa syukur, dan kebahagian masyarakat dalam menyambut para tamu.

Dalam acara tsb dihadiri oleh Walikota Jakarta Utara H. Ali Maulana Hakim beserta jajaran Pemerintahan Jakarta Utara, tokoh dan masyarakat tanah merah.

Rangkaian acara dilanjutkan dengan penampilan wayang kulit dengan Dalang Ki Sambowo hingga dini hari nanti, dengan tema Babad Tanah Merah, demikian laporan wartawan dari lokasi (Prio)

Judul Besar nya “Gubernur DKI Jakarta meresmikan Jembatan Kali Betik di Tanah Merah Jakarta Utara”