Pewartanasional.com

Ramadhan 1446 H

Warga SAS takziah di kediaman Prof. Jurnalis CEO Yarsi. Foto/Ist
Umum

BANGUN “SILATURAHMI” UNTUK PERKOKOH KESATUAN DAN PERSATUAN

Jakarta, (Media) – ” Kabaa Baik, Baimbauan, Kabaa buruak, Baamburan ” sebab itu bangun Silaturahmi untuk PERKOKOH kesatuan dan persatuan sesama saudara, warga, urang sakampuang dan perantau dimana saja bermukim sebagai amal dan ibadah.

Ketua umum Presedium DPP SAS DR H Happy Bone Zulkarnain. MS, mengungkapkan Pameo di nagari Sulit Air, Sumbar itu dalam acara Takziah, di jalan Margasatwa Kav 200, RT 03/;RW 03, kelurahan Pondok Labu, Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan, wafat putri CEO Yarsi Prof Dr. Jurnalis Uddin, kediaman alm Vivi Ammelia, yang wafat Senen, (5/12) pekan lalu.

Ia mencontohkan tertuju kepada Prof Jurnalis sudah berumur 86 tahun tokoh, Minang yang masih fresh. Apa yang membuat Profesor tetap eksis dan aktif ? Tanya Happy serius !

Profesor Jurnalis menjawab, kuncinya satu katanya, ” Kekecewaan Masa Lalu biarkanlah berlalu, “Let’s gone by begone ” dan kita harus optimis untuk menuju ke masa depan.

Selanjutnya Happy kepada warga dan anggota perkumpulan perantau Sulit Air Solok itu, mengingatkan bahwa ber-beda pendapat itu lumrah tetapi ” Silaturahmi Jangan Putus “, ujar ketua umum SAS itu berharap.

Oleh sebab itu, ” Mari kita fokuskan membangun Silaturahmi, jangan Silaturahmi putus hanya karena ber beda pendapat hal ini bisa mengurangi amal ibadah kita, sebab tidak seimbangnya antara, Hablumminnannas, Hablumminallah, ” urai mantan anggota DPR RI dan dosen di beberapa perguruan tinggi di Bandung dan Jakarta itu.

Diakhir sambutan Ketua umum Presedium DPP SAS itu, Happy mengulang lagi, ” Mari kita bangun Silaturahmi, Mari maaf memaafkan dan bersalam salaman, ” sebagai awal membangun Silaturahmi antar warga Sulit Air Solok yang bermukim di daerah perantauan.

KUNCI SILATURAHMI

Profesor H Jurnalis Uddin, Chief Executif Organisation (CEO) Yayasan Rumah Sakit Islam (YARSI) mengucapkan terima kasih kepada warga SAS yang hadir Takziah atas belasungkawa, meninggal Puteri nya Vivi Ammelia Jurnalis. ”

“Pertemuan keluarga, kata kuncinya Silaturahmi Jangan Putus, ” ungkap Prof Jurnalis selaku dewan penasehat DPP SAS yang dihadiri oleh pengurus DPP SAS dan warga takziah hari terakhir, Minggu (11/12).

Acara Pengajian Takziah Almarhumah Ibu Vivi Ammelia Jurnalis Uddin diakhiri dan ditutup dengan ceramah agama oleh Zafrullah Salim. Tampak hadir Profesor Akhiar, yang akan menyele nggarakan program Pasca Sarjana S3 di Universitas Yarsi, juga hadir para ketua DPC SAS dari Pondok Labu, Depok, Bekasi dan Tasikmalaya. (Risto)

LEAVE A RESPONSE

Your email address will not be published. Required fields are marked *