Jakarta, Pewartanasional.com | Perantau Urang Awak, mengumpulkan dana untuk mesjid dan Zakat Infaq dan Sedekah (ZIS) dari anggota untuk warga di 13 jorong nagari Sulit Air, Sumbar dari target 200 juta terkumpul sekitar 70 juta dalam acara silaturahmi dan berbuka bersama di Jakarta Timur, Minggu malam (26/3)
Pengumpulan dana dari warga yang tergabung di perkumpulan Sulit Air Sepakat (SAS) akan disalurkan seperti idul Fitri 1443 Hijriyah tahun lalu untuk warga yang bermukim di nagari Sulit Air kecamatan X koto Diatas kabupaten Solok, Sumbar.
Pengumpulan ZIS, seperti tahun lalu perpaket dimintakan kepada warga yang berinfaq senilai Rp 150.000′- dan kemudian diantarkan kepada warga di nagari asal, berbentuk Sembako sebelum idul Fitri 1444 Hijriyah tahun 2023, kata ketua bidang Sosial DPP SAS Alisafdar.
Pengumpulan dana malam itu terbagi dua untuk ZIS terkumpulkan Rp 45 juta dan bagi warga lainnya bisa menyusul dan untuk mesjid yang sudah selesai pembangunannya di jorong Sarikiah Sulit Air terkumpul sekitar Rp 20 juta yang digunakan untuk pembelian sarana dan prasarana mesjid kata panitia.
Pertemuan malam itu sangat familiar bagi anggota dan warga perantau yang hadir juga menerima penjelasan dari ketua umum Presidium DPP SAS DR Happy Bone Zulkarnain MA, ten tang perseteruan dua kepemimpinan pinan organisasi sosial yang sudah ke meja hijau, kini menunggu hasil kasasi di Mahkamah Agung.
Happy melanjutkan, penjelasan yang disampaikan agar warga perantau mengetahui dan memahami , terjadi perseteruan sebab ada dua SK dari Kemenkum dan HAM RI. Perseteruan yang sudah sampai ke meja hijau kini kita membahas ” Clear and Clean” yang ditangani langsung oleh Menteri Hukum dan HAM RI.
Pertemuan malam itu tampak petinggi Urang Awak itu, antara lain anggota DPD RI DR Alirman Sori, SH, MH, selaku Sekjend Gebu Minang, DR Darmizal, pembina, Ketua Ipsen dan Yarlis Bachtiar pengusaha Restoran Sukses di Bogor.
Selain itu, tampak hadir ketua Badan Musyawarah Keluarga Minang ( BMKM) Sumatera Selatan Apt Drs H Novrizon, MKes, utusan khusus Panitia Festival Kebudayaan Kesultanan Pagaruyung Darul Qoror yang akan diselenggarakan di kota Batusangkar. Kabupaten Tanah Datar Juli 2023 mendatang.
Panitia Festival Kebudayaan Kesultanan Pagaruyung Darul Qoror datang dari Palembang itu menyuara kan kepada masyarakat perantau Minang Sumbar di tanah air untuk bisa menyemarakkan adat budaya kita yang sudah Mulai terpupus oleh meganet, katanya.
Ia didampingi ketua DPC SAS Palembang Irwansyah, pembina Ir H Samsuar Datuk Monti dari Sungai Lilin kabupaten Muba dan BMKM malam itu juga ikut menyumbang untuk pembelian Tikar Mesjid Sarikiah nagari Sulit Air Solok.(Red./Risto)
Pengumpulan dana silaturahmi dan berbuka bersama, dihadiri oleh tokoh alim ulama cadiak Pandai Datuk Datuk datang dari Sulit Air Sumbar, DPC SAS Palembang, Kabupaten Musi Banyuasin dan beberapa DPC SAS dari Korwil Bandung, Tasikmalaya, Bogor, Bekasi, Depok, Kramat Sentiong dan Parung Panjang serta utusan lainnya.(Risto)
