Jakarta, Pewartanasional.com | Dengan sangat prihatin dan mata berkaca kaca sedih, Ustad / Habib Othman Shihab memberi ceramah bertema Silaturahmi yang disampaikan, membuat tertegun perantau Sulit Air, Sumbar bermukim di Jakarta.
Pertemuan warga dan anggota Sulit Air Sepakat (SAS) itu, dihadiri oleh petinggi mantan anggota DPR RI Irsal Yunus Dapil Jambi saat ini putranya ikhsan anggota DPR RI dan DPD RI Drs Alirman Sori SH, MH pada acara berbuka bersama di perumahan Gandaria Blok C 8-9 Jakarta Selatan, Kamis malam (13/4).
Sebelumnya, ketua umum Presidium DPP SAS DR Happy Bone Zulkarnain, MA, mengungkapkan perseteruan yang sudah terjadi. “Kami ingin damai di atas meja pertemuan dan tidak di Pengadilan, ” harapannya.
Tema Silaturahmi yang dijelaskan oleh Habib Othman menekankan kepada ” Jangan memutus Silaturahmi, terkutuk dan laknat, bagi yang memutus Silaturahmi, ” katanya.
“Allah berfirman bagi yang menyambung silaturahmi akan kutambah kasih sayang – Ku, janji Allah, dikutif dalam Al-Qur’an, ” urai Habib Othman
“Bagi yang memutus Silaturahmi akan kucabut kasih sayangku dan akan menjadi hambaku yang laknat, Firman Allah di surat Al – Baqarah ayat 84, ” yang dikutipnya.
“Sebarkan kedamaian, jadikan kesejukan dan mudah senyum kepada sesama untuk mempatri Silaturahmi, tebar kan kasih sayang dan wujud kan kedamaian di muka bumi dan sambung silaturahmi,” urai Othman lagi.
Ia mengungkapkan sambil menjelaskan, Firman Allah, bagi yang memutus Silaturahmi menjadi hamba Ku yang laknat sebab ada lima unsur yang mempengaruhi seseorang menjadi sombong dan memutus silaturahmi, yakni, Bolus, Jabatan, Etnik, Kecantikan dan Ilmu.
Warga SAS, IRSAL Yunus juga anggota DPR RI, datang dari Sumsel yang hadir untuk Silaturahmi dan akan berupaya untuk menuntaskan perseteruan dua kepemim pinan di perkumpulan SAS.
Warga yang hadir mengharap kan tokoh Sulit Air ini bisa menjembati supaya SAS Damai Diatas meja bukan di pengadilan, kata ketua SAS Bekasi, mengulang Happy.
Menurutnya, saat ini, hanya tinggal 2-3 orang sesepuh asal Sulit Air, sebab itu diminta kepada Petinggi Irsal Yunus menuntaskan masalah perkumpulan DPP SAS yang sudah di meja hijau.
600 PAKET
Sebanyak 600 paket infaq dan shodaqoh dari perantau yang dikumpulkan oleh bidang sosial DPP SAS untuk warga di nagari Sulit Air akan dibagikan sebelum idul Fitri 1444 nanti
” Paket idul Fitri tahun lalu, berisi sembako kini diganti dengan uang sebesar Rp 150.000,- untuk 455 warga yang sudah didata di 13 jorong nagari Sulit Air,” kata Alsafdar. (Red./Irw)
