Ketua tim advokasi AB Juju Purwantoro, SH,MH, dgn Caleg DPRD Provinsi DKI Jakarta
PERJUANGKAN ANAK BUAH DI PEMDA DKI JAKARTA
Jakarta, (Media) – Mantan pejabat birokrasi, Drs Risman Thomas, Map, MM, perjuang kan bekas anak buah / staf di Sat Pol PP jika terpilih anggota DPRD Pemda DKI Jakarta.
Risman, alias Risto hampir 35 tahun menjadi PNS, di Pemda DKI Jakarta, mulai 1998 hingga pensiun 2018 lalu, bertugas di Dinas Tramtib dan Linmas (Sat Pol PP), sebagian stafnya dulu, belum diangkat PNS dan mereka sudah mengabdi sejak tahun 2002.
Sosialis, kemasyarakatan “Urang awak” itu mengungkap kan maksudnya berjuang di Legislatif partai UMMAT untuk membantu sahabat dan sauda raku yang pernah menjadi staf, dinas Tramtib dan Linmas, ujar Risman serius.
Ia mengatakan masalah itu di sela sela hiruk pikuk” Peringatan hari Kekayaan Intelektual Sedunia 2023 diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan HAM RI di RIS Culton Pasific Place Jakarta, Rabu (17/5)
” Kasihan pegawai honor yang lama disamakan statusnya dengan PJLP yang baru diterima di jajaran Pemda DKI Jakarta. Honorer yang lama di Sat Pol PP khususnya, dan instansi/unit lainnya yang sudah lama mengabdi kini kuatir masa kerjanya digilas oleh PJLP, dan hilang begitu saja, ” urai Risman prihatin.
Menurutnya, saat Ia mengelola pegawai International Civil Depends Organisation (ICDO) dikenal HANSIP sebagian besar sudah menjadi PNS, direkrut dari Hansip juga pak “Ogah”ketika Ia menjadi kepala bidang, dinas Tramtib dan Linmas Pemda DKI Jakarta.
Ada sekitar 3000 an honorer Sat Pol PP yang dulu sama sama bertugas sebagai Pak “OGAH” dan menjaga ketertiban umum dengan teman temannya yang sudah menjadi ASN.
Mereka yang tidak terjamah sebagai CPNS, kini menunggu dan menunggu hampir 20 tahun sebab formasi atas kebijakan Presiden SBY ketika itu terbatas, ujar Sarjana Adneg penerima honor bertugas di kantor wali kota adm Jakarta Barat.
Maju Risman putera pejuang LVRI sebagai Caleg Lansia tapi stok lama optimis juga menyelenggarakan Informal Education bagi remaja milenial putus sekolah (Drop Out).
Ia (Risto) yakin meraih suara terbanyak dari konstuantenya
yang bermukim di kecamatan Jagakarsa, Pasar Minggu dan Pancoran, Jakarta Selatan dengan konsep Student today, teacher tomorrow and the End of to be a leader. (Andi)