Panitia terima pendaftaran calon ketua SAS Pekan baru.Foto/Ist.
PEMILIHAN CALON KETUA SAS, MAKIN SERU DI KOTA PEKAN BARU
Jakarta, (Media) – Pemilihan calon ketua Parantau, nagari Sulit Air, Sumbar, makin seru, sebab salah seorang SC – OC H Irwanto Rusli SE, mundur dan mendaftar maju untuk calon ketua DPC Sulit Air Sepakat (SAS).
“Pengamat yang melakukan observasi ke enam warga yang maju mendaftar calon ketua DPC SAS Pekan baru, nampaknya putera terbaik perantau “Urang Awak”, ungkap Ciung Wanara melalui selulernya kepada wartawan Sabtu (25/5).
Ciung Wanara (45) putera Jamin (Jawa Minang) Ayah asal Cerbon Jabar, dan Ibu asal Sulit Air, Sumbar, selama ini, memantau, perkembangan perkumpulan perantau Sulit Air salut dan aplos, katanya seru.
Menurut Ciung, calon ketua DPC SAS yang tampil dengan konsep Visi/Missi sangat bagus dan program yang disampaikan sangat menarik untuk mempengaruhi pemilihnya.
Salah seorang calon ketua diharapkan bisa mengaplikasi kan program yang berbunyi : “Sadanciang Bak Basi, Saciok Bak Ayam. Anak Dipangku, Kaponakan, Dibimbiang, Warga dikasihi, urang kampuang diperhatikan” selama ini belum terpatri di kepemimpinan SAS, ungkapnya serius.
Ciung yang lahir di kota Pekan Baru, seorang putera birokrat, mungkin warga sulit air di kota pekan baru luput dari sepak ter jangnya sebagai pengusaha dan konsultan di provinsi Riau.
Mundurnya Irwanto Rusli SE, dari SC-OC dan mendaftar maju sebagai calon DPC SAS tampaknya menjadi pertanyaan segelintir warga yang pro kontra.
Ia menyerahkan dokumen kepada penerima pendaftar calon ketua DPC SAS Periode, 2023-2027, sambil berucap saya maju untuk menyelamat kan amanah perantau Sulit Air di kota Pekan Baru.
Rusli calon yang peduli perkumpulan SAS, akan mengaplikasikan pameo yang diungkapkan oleh Ciung Wanara agar terwujud administrasi dan manajemen yang baik dan benar di organisasi kita, demikian Rusli.
Ketua DPC SAS yang dipimpin oleh Sdr Baikal, berakhir 23 Mei 2023, dan pemilihan ketua yang baru tanggal 4 Juni 2023 yang dilaksanakan di Aula Mesjid Gunung Merah kota Pekan Baru.
Warga Sulit Air, yang memilki kompetensi boleh mendaftar, kata panitia menjaring calon ketua SAS Pekan baru. Saat ini baru ada enam orang nama yang masuk ke bursa pencalonan ketua DPC SAS
Dari ke enam calon yang masuk balon ketua, warga nampaknya melirik H. Irwanto Rusli. SE, yang pernah berkecimpung di lingkungan birokrasi, masa Sutiyoso dan Fauzi Bowo, gubernur DKI Jakarta.
Menyusul, Kapten TNI Purn. Ali sabri, dan Hj.Fitri Rusli, SE, keduanya aktivis SAS sejak bermukim di kota Pekan Baru.
H. Risman Amin chan Datuk Parmato Kayo, pengusaha sukses di Jakarta.
Datuk Parmato Kayo, hijrah ke Pekanbaru sebelum reformasi, dan ikut mencalonkan diri Heri Kuto putera almarhum Mus Mangkuto, pembina SAS Pekanbaru sejak tahun 1970 – an, menyusul Sdr Baikal Incumben tampil prima dan tetap bersemangat. (Irwan)