Rumah.Makan Padang. Foto/Ist.
HIRPA TERBENTUK DI JAKARTA
Jakarta, (Media) – Himpunan Rumah Makan Padang (HIRPA) di Jakarta terbentuk untuk membenahi administrasi dan Manajemen Rumah Makan yang krusial di segi Higienis Klinis dan terlanggar hak paten Rumah Makan Padang sebab kebanyakan RM Padang dikelola bukan oleh Urang Awak.
Hal itu diungkapkan oleh Edi yang mengelola “Nasi Kapau, pernah menurunkan dan menutup rumah makan KAPAU yang diciplak oleh pengelola pihak lain, katanya sebab melanggar HAK PATEN Nasi Kapau,” ujar EDI di Jakarta baru baru ini.
HIRPA lima tahun silam dibentuk oleh komunitas Ekonomi Perantau yang diketuai oleh Gusnadi, Sekretaris Risman dan Bendahara Ibu Novita dengan Pembina Babe H Sidi Salman, SH dan beberapa bidang saat itu.
” Covid – 19 merebak.di Jakarta tahun 2019 sehingga kegiatan HIRPA yang sudah diprogramkan itu belum berjalan dan pengurus yang ditunjuk pun ada yang pindah ke kota perantauan lainnya, ” ungkap Risman kepada media di Jakarta, Kamis (22/2).
“Terbentuknya HIRPA di kota Jakarta sangat diharapkan oleh pengusaha Rumah Makan “Urang Awak”, “ujar Andeser pengusaha RM.Padang di kawasan Duri Kosambi kota adm. Jakarta Barat.
Terbentuknya HIRPA di Jakarta, digagas oleh Buya Fikri Bareno Sag. MBA dan Dia ditetapkan sebagai ketua HIRPA DKI Jakarta.
Hirpa yang dibentuk berada di bawah koordinator IKM Jabodetabek, setelah mendapat restu.dari ADRIAN ADEK,S.SOS, MAP, Pelindung Rumah Makan Lubuk Batung, berlokasi di Matraman pusat kota Jakarta.
Pendataan yang sudah dilaksanakan oleh Buya Fikri Bareno data sementara, tercatat 800 di wilayah kota administrasi Jakarta Pusat, dan tercatat 53 RM Padang di kota adm Jakarta Barat.
Menurut Risman, di setiap kota adm Jakarta akan dibentuk KSB RM Padang dan tim HIRPA Jakarta akan turun mendata RM Padang yang ada di lima wilayah kota dan kabupaten administrasi kepulauan seribu. Zul.