Day: September 8, 2024
Kapolsek Kerahkan Personil Polsek Untuk Amankan Gelaran Tabligh Akbar
Jawa Barat || pewartanasional.com || Kapolsek Cicalengka kompol Deni Rusnandar, SH,MH, telah mengerahkan personil Polsek Cicalengka untuk memastikan keamanan dan kelancaran acara Tabligh Akbar yang digelar oleh Forkopimcam Cicalengka dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW dan HUT RI ke-79. Acara tersebut diadakan pada Minggu 8/9/2024.di Alun alun Cicalengka. Kapolresta Bandung Kombes Pol DR Kusworo ,SH,S.I.K,MH ,melalui Kapolsek Cicalengka Kompol Deni Rusnandar ,SH,MH, Dalam persiapan menjelang acara, memimpin briefing kepada anggotanya, menekankan pentingnya tugas mereka untuk menjaga keamanan dan ketertiban. Personil Polsek dikerahkan untuk melakukan pengamanan di sekitar lokasi acara, mengatur arus lalu lintas, serta memeriksa barang bawaan untuk mencegah potensi gangguan keamanan. “Pengamanan ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat dalam setiap kegiatan keagamaan dan nasional,” ujar Kapolsek Deni. Beliau juga mengimbau kepada seluruh peserta untuk tetap menjaga ketertiban dan mengikuti arahan dari petugas. Pelaksanaan Tabligh Akbar dengan Mubalig KH Ahmad Muwapiq ( Gus Muwapiq), berjalan dengan lancar dan kondusif, berkat upaya dan koordinasi yang baik antara pihak kepolisian dan panitia acara. Dengan keberhasilan pengamanan ini, diharapkan acara-acara serupa di masa depan dapat berlangsung dengan aman dan tertib.(Adebun).
Read MorePokdar Kamtibmas Turut Amankan Gelaran Tablig Akbar dalam Rangka HUT RI ke-79
Jawa Barat || pewartanasional.com || Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-79, berbagai kegiatan seremonial digelar di seluruh penjuru tanah air, salah satunya adalah tablig akbar yang dilaksanakan di Lapangan Alun alun Cicalengka Minggu 8/9/2024. Acara tersebut dihadiri oleh ribuan masyarakat dari berbagai lapisan. Pokdar Kamtibmas, yang merupakan kelompok masyarakat yang dibentuk untuk menjaga keamanan dan ketertiban, turut berperan aktif dalam pengamanan acara tersebut. Keberadaan Pokdar Kamtibmas sangat krusial untuk memastikan bahwa pelaksanaan tablig akbar berlangsung dengan aman dan lancar. Ketua Pokdar Kamtibmas Sektor Cicalengka Bapak Endang soedjaya, SE, menyatakan bahwa pihaknya telah mempersiapkan berbagai langkah preventif untuk mengantisipasi potensi gangguan. “Kami bekerja sama dengan pihak kepolisian dan panitia acara untuk memastikan keamanan dan kenyamanan seluruh peserta,” ujar Bapak Endang , Selama acara berlangsung, anggota Pokdar Kamtibmas berjaga di titik-titik strategis, melakukan pemantauan serta membantu petugas keamanan lainnya dalam mengatur lalu lintas dan mengatasi situasi darurat jika diperlukan. Berkat kerja keras dan koordinasi yang baik, tablig akbar dapat dilaksanakan dengan sukses tanpa adanya insiden yang berarti. Keberhasilan pengamanan ini tidak hanya memberikan rasa aman kepada peserta, tetapi juga mencerminkan komitmen Pokdar Kamtibmas dalam mendukung keamanan dan ketertiban di masyarakat, terutama pada momen-momen penting seperti perayaan HUT RI. Acara ini menjadi momentum penting bagi Pokdar Kamtibmas untuk menunjukkan peran mereka dalam menciptakan suasana yang kondusif serta meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menjaga keamanan lingkungan.( Adebun)
Read MoreJBS Dorong Bawaslu Agar Tindak Tegas Guru Ngaji Yang Kampanye Di Masjid
Jawa Barat || pewartanasional.com || Kabupaten Bandung| Guru ngaji yang berada di wilayah Kecamatan Dayeuhkolot viral karena aksinya yang Berkampanye didalam area masjid yang berada di Kecamatan Dayeuhkolot. Ucapan terima kasih kepada Bupati Bandung, yang telah memberikan insentif guru ngaji di Kecamatan Dayeuhkolot itu di ucapkan di dalam masjid dengan mengatakan mendukung Bupati Bandung Dadang Supriatna 2 periode Black campaign ( kampanye hitam), yang dilakukan oleh guru ngaji yang ada di Kec. Dayeuhkolot itu, merupakan satu bentuk yang tidak terpuji, salah satunya sekarang belum waktunya berkampanye dan yang kedua nya dilakukan di dalam masjid yang dimana masjid adalah tempat ibadah. Menurut Ketua JBS Asep Bom, saat dihubungi Sabtu (07/09 ), mengatakan,” Sebagai Gitu ngaji seharusnya mereka tahu dan mengerti bahwa Masjid merupakan tempat beribadah dan bukan tempatnya untuk berkampanye. Jadi sangat salah besar bila berkampanye di dalam masjid,” Jelasnya. “Saya berharap Bawaslu Kab. Bandung untuk segera menindaklanjuti, permasalah ini, karena sudah melanggar etika kampanye, black campaing itu, seharusnya tidak dilakukan karena sekarang ini belum waktunya untuk berkampanye,” Jelas Ketua JBS . Guru ngaji yang melakukan dukungan terhadap salah satu Paslon, itu sudah seharus ditindak oleh Bawaslu. Supaya pelanggaran pelanggaran seperti itu tidak dilakukan lagi oleh para pendukung Paslon. Disini seharusnya Bawaslu bersifat netral jangan pandang bulu, siapa pun yang melanggar harus ditindaklanjuti. (R**JBS)
Read More