Pewartanasional.com

Ramadhan 1446 H

WARUNG NASI TERBAKAR DI TASIKMALAYA

Warung yang dilalap Si jago merah. Foto/Andi

WARUNG NASI TERBAKAR DI TASIKMALAYA

Tasik, (Jabar) – Sebuah warung nasi yang terdapat di desa Singasari kecamatan Taraju, dilalap si jago merah, Selasa dinihari (15/11).

Warung nasi milik A Tatang, terletak di kampung Pasir Nangka Desa Singasari kabupaten Tasikmalaya dan Si jago merah melalap warung nasi itu terjadi sekitar pukul 00.30, wib.

Meskipun truck damkar terlambat tiba di lokasi kebakaran yang terjadi tetapi masyarakat tetap apresiasi kepada pemerintah untuk membantu menjinakkan si jago merah.

“Kehadiran truck damkar tentu sangat membantu warga dalam memadam kan api, meskipun secara keseluruhan api sudah dapat dipadamkan secara gotong royong oleh masyarakat Singasari, ” kata Pjbt Desa di kegelapan malam.

Punuh Dadang mengatakan kalau masyarakat dalam hal itu juga dapat memahami kondisi jalan dan lokasi damkar yang jauh dari tempat kejadian.

Warga berupaya menyelamatkan barang berharga seadanya dari dalam rumah yang terbakar. Sebagian berlarian mengambil air untuk memadamkan api.

Dugaan sementara sebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian, diduga informasi dari warga sekitar api dari pemilik rumah yaitu korsleting listrik, ” ujar Punuh Dadang saat dikonfirmasi, media nasional.

Lebih lanjut, dia menyampaikan, kebakaran mulanya dilaporkan warga setempat kepada pos pemadam kebakaran Singaparna . Warga melaporkan salah satu rumah terbakar.

Setelah menerima laporan, dua unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi. Sebanyaknya personel damkar juga diturunkan untuk menaklukkan si jago merah.

Api yang berkobar selama 1 jaman akhirnya bisa dipadamkan pada pukul 02..00 WIB dinihari hingga kobaran mati total .

Warga, menuturkan bahwa , api yang berkobar juga menghanguskan motor satu unit dan barang barang TV dan pakaian di lantai atas rumah tersebut

“Dirinya memastikan kebakaran ini tak sampai menimbulkan korban luka maupun jiwa. Sementara ini, kerugian akibat kebakaran masih dihitung oleh pihak yang berwenang.

“Alhamdulillah tidak ada kendala, dan situasi bangunan kiri kanan permanen sehingga api tidak cepat merambat,” jelas warga. ( Andy)

LEAVE A RESPONSE

Your email address will not be published. Required fields are marked *