KONSOLIDASI ORGANISI PP, MOTIVASI KE DEPAN
Tasik. ( Media) – Ketua PAC Pemuda Pancasila (PP) kecamatan Taraju Irvan Muntaha akan mengambil langkah-langkah penting untuk mewujudkan cita-cita organisasi dalam kerangka Garis Besar Pokok Perjuangan PP.
“Konsolidasi Kader Pemuda Pancasila dalam membentuk karakter bangsa telah memfatrikan Garis garis besar perjuangan supaya ke depan lebih solid sebagai organisasi kepemudaan yang diharapkan, ” ungkap Ketua Irvan dalam acara temu ramah di Ya rabu, rabu (7/7)
Pemuda Pancasila Taraju, menyatakan bahwa Pemuda Pancasila, suatu organisasi yang berbentuk kekeluargaan dan kemasyarakatan, memiliki tugas dan tanggung jawab lebih kompleks dan rumit ke depan, ujar Irvan.
VISI dan Missi untuk menjangkau lebih luas kehadiran PP ke seluruh aspek kebutuhan masyarakat, tentu lebih besar tanggung jawabnya dibanding ketika masih berbentuk organisasi Kepemudaan.
PAC Pemuda Pancasila kecamatan Taraju, menyadari betul bahwa semakin besar sebuah organisasi, maka tantangan oun makin besar, baik yang datang dari internal maupun eksternal pun akan semakin besar, semakin varifatif dan “mumet” ujar Irvan.
Disatu sisi kami bangga bahwa hal demikian adalah bentuk respektasi masyarakat terhadap organisasi, namun disisi lain kami menyadari bahwa hal demikian adalah “cambuk”.
” Kami terus berbenah melakukan perbaikan sistem, meningkatkan tanggung jawab struktural, dan melakukan konsolidasi secara menyeluruh di semua jenjang organisasi,” jelasnya.
Ditambahkan Irvan bahwa Konsolidasi awal yang dilakukan adalah “menggembleng” seluruh ranting se kecamatan Taraju untuk memperkuat strukturalnya sampai di tingkatan Anak Ranting.
Para Pengurus ranting yang tersebar di seluruh kecamatan.Taraju tersebut, bukanlah jejaring yang pasif, dan bukan pula anggota-anggota yang hanya menunggu perintah, tapi mereka berpartisipasi aktif, berperan maksimal dalam dinamika ekonomi, politik, budaya, pertahanan dan keamanan di daerah masing-masing,
Selain itu, PAC Pemuda Pancasila akan memaksimalkan tugas, peran dan fungsi lembaga-lembaga yang telah terbentuk. Lembaga-lembaga tersebut diantaranya: Koti Mahatidana dan Srikandi, Lembaga-lembaga tersebut merupakan bentuk keseriusan kami untuk menjangkau ke segala aspek kebutuhan masyarakat,
“Kami membentuk Koti Mahatidana di PAC sebagai organ inti penggerak organisasi, sebagai alat pompa jantung PAC Taraju, sehingga keberadaanya bukan sekedar sebagai “Satuan Tugas (Satgas)”
Kami bentuk SRIKANDI sebagai wadah kaum Perempuan untuk meningkatkan potensi pribadinya dan membela hak-haknya di tengah masyarakat. karena di tangan mereka lah masa depan organisasi Pemuda Pancasila, kami titipkan,” tambahnya.
“ Kami berencana membntuk kader untuk perkara hukum dan kaderisasi adalah untuk memberikan pencerahan hukum kepada anggota dan masyarakat serta memberikan perlidungan hukum bagi masyarakat khususnya bagi masyarakat miskin.
Tak sekedar itu saja, Konsolidasi organisasi juga akan dilakukan dengan penguatan fungsi Struktural PAC untuk menjalankan peran sesuai bidang masing-masing, peningkatan kuantitas dan kualitas kader, tutup ketua PAC PP Taraju.(Roni/Andy)
