Balon gubernur Aceh depan anggota Gerakan Muslim Jakarta (GMJ). PFI/Ist
DUA BALON GUBERNUR TAMPIL KENALKAN DIRI DI JAKARTA
Jakarta, Media – Pemilihan Calon gubernur DKI Jakarta, mulai menghangat, dua bekal calon gubernur tampil di depan.Ormas Gerakan Muslim Jakarta (GMJ) dan relawan emak emak yang ber semangat untuk mendukung kedua balon tersebut.
Masing masing balon, Ustadz Fajar Sidiq maju untuk gubernur DKI Jakarta dan Assoc. Profesor DR TB Massa Djafar maju untuk gubernur Aceh yang saat ini menjabat sebagai koordinator program doktoral Universitas Nasional Jakarta.
“Kedua balon gubernur tersebut, tampaknya mulai mempersiapkan diri bersama pendukung dan komunitas relawannya sebab November 2024 tahun ini, baik gubernur DKI dan Aceh berakhir, akan dipilih yang baru lewat PILKADA dan diharapkan terpilih gubernur definitif pilihan rakyat, ” ungkap mantan Caleg DPR RI, Dr.Hj.Nurdiati, Alma, Msi.
Pembina GMJ DR Hj Nurdiati Akma, Msi, mengimbau, anggota GMJ wajib untuk mendukung calon gubernur DKI Jakarta yang pro rakyat dan perubahan, katanya dalam pertemuan Halal Bihalal di Resto Kopided Warisan Nangroe Jalan Kahfi 1 No 36 Jakarta Selatan, Sabtu kemaren.
Berdasarkan Undang Undang Nomor 10 tahun 2016 yaitu tentang UU Pilkada, dan persyaratan Pilkada serentak yang akan dilaksanakan di bulan November 2024.
Daerah daerah yang telah melaksanakan Pilkada tahun 2017 dan wajib ditunjuk seorang PLT untuk tahun 2022 yaitu sebanyak 101 Plt dengan rincian Plt Gubernur 6 orang, plt bupati 76 orang dan plt walikota 18 orang.
Plt Gubernur DKI Jakarta saat ini dijabat oleh Drs H Heru Budi Hartono, MM dan plt Gubernur Aceh dijabat oleh Bustami Hamzah mantan Sekda Daerah Istimewa Aceh yang memimpin sejak 14 Maret tahun 2024 tampaknya juga mau maju untuk balon gubernur.
Jabatan gubernur, baik DKI Jakarta, maupun gubernur Aceh tampaknya menjadi incaran parpol untuk menempati kadernya bisa memimpin daerah Jakarta dan provinsi Aceh.
Majunya Ustad Fajar Sidiq, balon Gubernur DKI Jakarta Ia pernah menjadi anggota Legislatif DPRD DKI Jakarta dari Partai Gerindra, begitu juga Prof Dr Djafar agaknya pernah menduduki Senayan.
Diidamkan
“Majunya kedua balon gubernur tersebut ingin melanjutkan pembangunan lewat perubahan yang diidamkan oleh rakyat banyak, “urai ibunda Dr.Hj.Nurdiati Akma MSI serius.
Ustadz Fajar Sidiq, yang diwawancara wartawan, tetap optimis bisa maju untuk balon gubernur, minimal wakil gubernur bisa diraih, ujarnya serius.
Menjadi gubernur, maupun anggota legislatif yang diperlukan kualitas tapi tidak kaya. Orang orang hebat bisa masuk ke senayan tidak sekedar faktor material tetapi juga ada kekuatan spiritual, ujar KH.M Al.Khaththathth yang memotivasi jamaahnya untuk mendukung balon gubernur DKI Jakarta lewat Taklim Al Quran, surat Alfad.
Begitu juga memimpin Jakarta, bukan sekedar materi, yang penting dukungan spiritual daerah yang muncul dan digerakkan oleh pendukung, dan relawan yang setia, mengakhiri sambutannya Ustadz Fajar Sidiq mendukung IKN yang saat ini menjadi buah bibir di khalayak, tutupnya.
Caleg Ummat
Sementara, mantan Caleg Partai Ummat yang dijaring oleh LSM/Komunitas KIBAR NUSANTARA akan maju independen terlihat nama nama figur yang siap maju balon gubernur / wagub DKI Jakarta, tampaknya ada nama Edwin Junaidi M.S.Kaban. Yusnadi, Risto. Buya Fikri Bareno. Nama nama tersebut, lagi menunggu Fatwa dari Majelis Syuro Partai Ummat.
Selain itu juga akan tampil tokoh perantau yang akan maju lewat jaringan IKM Jabodetabek. Balon gubernur/wagub DKI Jakarta, diantaranya ada dari jajaran TNI, bertugas diluar kota Jakarta, juga diincer mantan Deputi gubernur DKI Jakarta, Dr H Syahrul Efendi, MM, dan lirikan cenderung kepada mantan Irjen Pol Purn Kepolisian DR H Boy Rafly Ammar, SH.MH, Datuk Rangkayo Basa.Tim.