Silaturahmi Warta Pena dengan Jendral Tatang.PFi
Jenderal Dukung para Inisiator Berdirinya media Warta Pena di Tanah Air
Jakarta, WARTA PENA – Dengan senang hati Bapak Jenderal Tatang Zainudin menerima awak media Dari Warta Pena, di kediamannya di komplek kopasus cijantung, kota adm Jakarta Timur dan berbatasan dengan kota Depok, Selasa malam (8/4).
Kunjungan Silaturahmi dalam rangka idulfitri 1446 Hijriyah, di kediaman Jenderal Tatang Zainudin, serta upaya untuk meningkatkan kredebilitas kehadiran Media WARTA PENA yang selama ini sudah berkiprah menayangkan dan menginforma sikan berbagai peristiwa, pendapat dan masalah di tanah air.
Kehadiran inisiator WARTA PENA yang disampaikan kepada Jenderal Tatang dimotori oleh Mardian.,SE, selaku sekretaris Nasional, Partai Amanat Demokrasi Indonesia (PADI), ibunda Tati, selaku teman dekat pak Jendral, Drs Risman Thomas,MM, mantan wartawan LKBN Antara, wartawan Kontras.
Tampak hadir Priono SE, MSi, wartawan MWI dan Pewarta Indonesia serta Irwan S, Dosen Informasi Teknologi dan Pewarta Nasional (PENA). Zul Fadli, wartawan keadilan, Agung Budi Utomo serta Muhammad Irsyad SH selaku advokad,
Pertemuan pengurus dan anggota Warta Pena dengan Jenderal didampingi oleh Istri Jenderal Tatang Zainudin, suasana sangat familiar dan bersahabat jika dibandingkan mengunjungi pejabat dan petinggi lainnya, berliku liku, dan sangat sulit ditemui, ungkap Risman sugguh.
Juru bicara Mardian SE, menyampaikan semua program yang dituangkan dalam AD/ART Warta Pena didukung oleh Jenderal Tatang Zainudin dan Ia meminta supaya WARTA PENA diseriuskan dan dikelola dengan administrasi dan manajemen yang baik, dan beliau mengatakan tidak mau kalau ini hanya sebatas wacana saja.
Ia menekankan WARTA PENA harus menjadi besar, dalam pesannya beliau mengatakan target pertama, harus ada tw bentuk, warta pena di 38 Provinsi Indonesia, dan 580 kabupaten dan kota agar semua program yang baik dari pemerintah bisa tersampaikan kepada masyarakat paling bawah sekalipun.
Dan warta pena, merupakan perpanjangan informasi dari pemerintah keseluruh pelosok nusantara, itu adalah harapan Jendral dan kita semua serta seluruh rakyat Indonesia. Dan beliau mengingatkan, agar seluruh warta pena harus ” INDEPENDEN” dan tidak boleh disetir, serta digunakan untuk kepentingan oknum, tegasnya.
.
Pesan Jendral Tatang Zainudin, warta pena harus kredible, akuntable, flaxible dan ceria , serta menyajikan berita yg benar dan berimbang sesuai UU Pokok Pers tahun 1999 dan Kode Etik Jurnalistik serta mendapatkan NEWS disampaikan ke pejabat publik dan masyarakat berdasarkan UU Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi publik di seluruh indonesia
Jenderal Tatang yang menjadi Dewan Kehormatan, pembina dan Penasehat ratusan dari berbagai Ormas, LSM, Media Streaming, Koran dan Majalah, selalu welcome kepada warga yang mengunjunginya, baik siang maupun malam, bakan ke kantor datang pun diterima, katanya dengan senang hati.
Kesimpulanya pertemuan malam.itu, Jenderal Tatang mendukung Inisiator WARTA PENA untuk tampil dalam mendukung program pemerintah. Beliau meminta segera matangkan, baik keorganisasian dan keanggotaan wartawan dan pewarta yang ikut berkolaborasi dengan Pewarta Nasional.
Jubir Warta Pena,Mardian meminta anggota dan calon Warta Pena, kita harus segera merapikan struktur dan kepengurusan serta meningkatkan status dari PERKUMPULAN menjadi PT WARTA PENA.
Pemula
“Program jangka pendek calon anggota pewarta pemula maupun yang sudah lama akan diikutsertakan dalam kegiatan Diklat Kewartawanan dan UKW (Uji kompetensi warwan), ” ungkap Risman Thomas, mantan pejabat Pemda DKI Jakarta, kini aktif sebagai wartawan koran KONTRAS dan anggota di Dewan Pers Nusantara.
Kepala Diklat Warta Pena Priono SE, MSi juga dosen berucap, ” Insya Allah semuanya bisa berjalan, dengan baik dan lancar. Adanya dukungan dari penasehat dan pembina oleh beberapa Purnawiran TNI – Polri Warta Pena akan berkibar dari sabang sampai merauke.
Hadirnya nggota Warta Pena dalam pertemuan Silaturahmi di kediaman Bapak Jendral Kopasus Tatang Zainudin itu, yakni : Mardian, Ibu.Tati Priono, Risman, Zul Padli dan Iswandi. Irsyad,Pada saat itu juga hadir 2 orang tamu kehormatan Jenderal Tatang dari Parpol dan Sekjend Partai Kemerdekaan Rakyat (PKR). (tim)