Foto : Yogi Budiman/Diskominfo.
Garut – Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis), kini mulai mem booming di setiap daerah, terutama di GARUT, setelah Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandi Salahudin Uno, mencanangkan Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021, tanggal 19 Agustus 2021.
Oleh sebab itu, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) memberi pelatihan kepada pengu rus dan anggota Pokdarwis yang berhubungan dengan pengelolaan desa wisata guna meningkatkan kualitas SDM dan pelayanan desa wisata di kabupaten Garut.
Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman menghadiri acara Pelatihan Pengelolaan Desa Wisata yang digelar oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayan (Disparbud) di Hotel Cahaya Villa, Jalan Cipanas Baru, Kecamatan Tarogong Kaler, Rabu (22/9)
Wabup Garut menuturkan kegiatan ini bertujuan untuk membantu pemulihan ekonomi di Kabupaten Garut yang saat ini sudah memasuki status level 2 dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), katanya.
Pelatihan yang diberikan kepada peserta, nampaknya akan dibuka tempat wisata yang terkenal tujuan ” Wisata Air Panas ” dan tempat kunjungan lainnya yang terdapat di berbagai desa di kabupaten Garut
“ Dengan dibuka tujuan wisata di Garut, Ini bisa memulihkan dan memberikan kontribusi dalam usaha pemulihan ekonomi, ” kata Wakil Bupati berharap.
Selain itu, tambah wakil Bupati, mengelola tujuan wisata dan lainnya tentu ini, adalah penataan, tempat-tempat wisata di Kabupaten Garut karena Garut ini merupakan kabupaten dengan ekor bisnisnya wisata dan pertanian tentunya, tutur Wabup.
Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Dr. Helmi menerangkan, Kabupa ten Garut memiliki pariwisata yang sangat luar biasa indahnya.
Namun di sisi lain, peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) sangat diperlukan dalam pengelolaan pariwisata maupun kunjungan wisata di Kabupaten Garut.
“Nah yang kedua adalah bagaimana kita meningkatkan kualitas SDM-nya agar tidak ngapokin, (jadi) ngangenin bahkan, pelayanannya bagaimana kita tingkatkan mulai dari penampilan.
BENTUK FISIK
Kemudian juga pelayanan-pelayanan yang dimanifestasikan dalam bentuk fisik maupun nonfisik dan hal itu betul-betul kita tingkatkan, kata wakil bupati, serius.
Wabup menyebutkan, saat ini ada 53 desa wisata di Kabupaten Garut yang sudah memiliki SK (Surat Keputusan) dan diverifikasi oleh Disparbud Kabupaten Garut.
Desa Wisata yang bertebar di 53 desa sudah di -SK-kan, dan diverifikasi oleh dinas, walaupun sekarang beberapa desa terus mengusulkan.
Sebab ada tujuan wisata-wisata yang mungkin saya belum tahu padahal itu sangat bagus, karak teristiknya dan sangat khas, nah ini perlu kita tumbuhkan dan dibantu, ” ujar wakil bupati.
Helmi Budiman berharap setelah adanya kegiatan pelatihan ini, kualitas SDM dan pelayanan di pariwisata Kabupaten Garut bisa meningkat menjadi lebih baik.
” Kita ingin ada perubahan yang signifikan setelah pelatihan ini, sehingga kualitas pelayanan, kualitas SDM dalam usaha meningkatkan pariwisata di Kabupaten Garut (menjadi) lebih baik, ” harapnya.
” Dengan pelatihan tentu ada perubahan yang signifikan sekali lagi ia tekankan, ini akan meningkatkan ekonomi Kabupaten Garut, ” tutur.wakil bupati sambil mengakhiri sambutannya. (GA)